Last Updated on November 25, 2019 by Yuri Adrian
Masih dari lanjutan pengeroyokan suporter Timnas Indonesia oleh sekelompok pendukung Timnas Malaysia, akhirnya Menpora Malasia minta maaf juga tapi lewat akun twitter-nya.
Sebelumnya, Syed Saddiq sempat membantah adanya kejadian yang menimpa suporter Timnas Indonesia sehari sebelum pertandingan, Timnas Merah Putih melawan Harimau Malaya.
Syed Saddiq selaku Menpora Malaysia bahkan menganggap berita dan rekaman video yang viral itu adalah Hoax alias bohong.
JANGAN PERCAYA HOAX!
— Syed Saddiq (@SyedSaddiq) November 22, 2019
Jangan kerana HOAX, hubungan di anatara 2 rakan serumpun, Malaysia & Indonesia terpecah belah. pic.twitter.com/PN9k5YLJ1f
Akhirnya, keadaan menjadi ‘memanas’ terutama di media sosial.
Di twitter hastag #shameonyousaddiq bahkan sempat menjadi trending topic.
Banyak pihak terutama dari Tanah Air yang mengingkan adanya sikap tegas dari pihak Malaysia.
Salah satunya adalah dari Darius Sinathrya, seorang aktor yang sangat menggilai olahraga sepakbola dan Timnas Indonesia.
Hanya ini??? Tidak ada kata “maaf” padahal sudah ada bukti dan anda sudah lihat video penganiayaan tsb?!! Pecundang caper!!!#shameonyousaddiq https://t.co/n9VbjukjpJ
— darius sinathrya (@Dsinathrya) November 21, 2019
Pihak Kemenpora RI pun melalui Gatot S. Dewa Broto selaku Sesmenpora terus aktif menuntut pertanggungjawaban dari Malaysia.
Kemenpora RI secara resmi mengajukan nota proters kepada pihak Kementerian Belia dan Sukan Malaysia.
1. Surat nota protes Kemenpora kpd Kementerian Belia dan Sukan Malaysia. Isi surat: 1. Mengutuk keras kejadian penganiayaan thdp suporter Indonesia; 2. Minta Malaysia mengusut tuntas secara transparan; … pic.twitter.com/D5yBg0qTnU
— Gatot S. Dewa Broto (@gsdewabroto) November 22, 2019
PSSI melalui Ketua Umumnya, Mochamad Iriawan, juga melaporkan kejadian tersebut kepada pihak-pihak terkait.
PSSI sudah melaporkan semua insiden yang terkait dengan pertandingan sepak bola antara Indonesia kontra Malaysia pada laga kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Bukit Jalil, Malaysia pada Selasa (19/11).
— PSSI (@PSSI) November 22, 2019
Selengkapnya:https://t.co/OwmY0kgAS7
Di bawah ini adalah video rekaman kesaksian dari Yovan, salah satu pendukung Timnas Indonesia yang menjadi korban pengeroyokan pendukung casual Timnas Malaysia.
Dan berikut ini adalah rekaman video Menpora Malaysia minta maaf lewat akun twitter-nya terkait kejadian pengeroyokan dua orang pendukung Timnas Indonesia.
Saya memohon maaf.
— Syed Saddiq (@SyedSaddiq) November 23, 2019
Setakat ini, kami masih perlukan semua pihak untuk bantu siasatan yang sedang dijalankan.
Saya akan pastikan keadilan milik semua, tidak kira dari Malaysia atau Indonesia.
Saya akan pastikan pesalah diheret ke muka pengadilan. pic.twitter.com/EC4nuSsd4c
Semoga kejadian seperti ini tidak terulang lagi. Tidak lagi ada korban karena bentrokan suporter sepakbola antarnegara.
Ayo, damailah suporter sepakbola!!
