Last Updated on Januari 23, 2021 by Yuri Adrian
Hari Raya Iduladha adalah salah satu hari besar bagi umat Muslim di seluruh dunia, termasuk juga di Indonesia. Dikenal juga dengan nama hari raya qurban. Tahun 2017 ini Hari Raya Idul Adha 1438 H jatuh pada hari Jumat 01 September. Menyambut Hari Raya Idul Adha 1438 kegiatan qurban di Majelis Taklim Baitul Afwa Gaperi Bojonggede pun dilakukan berupa pemotongan sapi dan kambing.
Semua jamaah Majelis Taklim Baitul Afwa Gaperi Bojonggede baik itu pria, wanita, dewasa dan juga anak-anak dengan sangat antusias ikut berpartisipasi dalam kegiatan rutin setiap Hari Raya Idul Adha.
Alhamdulillah tahun 2017 ini, jamaah Majelis Taklim Baitul Afwa Gaperi Bojonggede berhasil mengumpulkan 3 ekor sapi dan 1 ekor kambing untuk diqurbankan.
Untuk mewujudkan pembelian hewan-hewan qurban ini, sejak beberapa bulan sebelum Hari Raya Idul Adha, para jamaah sudah menabung sesuai dengan kemampuannya masing-masing. Pada prakteknya setiap jamaah yang memiliki niat untuk berqurban diberikan sebuah buku tabungan khusus qurban.
Karena dari tahun ke tahun sudah terbiasa melakukan pemotongan hewan qurban, maka tahun ini pun proses pemotongan hewan qurban dilakukan sendiri oleh para jamaah pria di Majelis Taklim Baitul Afwa Gaperi Bojonggede.
Diperlukan teknik khusus dan kerjasama yang baik supaya bisa menjatuhkan dan kemudian melakukan proses pemotongan hewan qurban terutama sapi yang beratnya bisa mencapai ratusan kilogram tersebut.
Setelah hewan-hewan qurban tersebut dipastikan sudah tidak bernyawa lagi, maka tahap selanjutnya adalah hewan-hewan qurban itu akan dikuliti dan dipotong-potong bagian tubuhnya seperti kepala dan kaki.
Perlu sedikit ektra hati-hati dalam proses ini jangan sampai kulit sapi tersobek atau tersayat pisau.
Kulit sapi yang sudah berhasil dilepas, terlebih dahulu diberi bubuk garam supaya kulit tersebut bisa agak lebih awet dan tidak mudah rusak.
Untuk memudahkan proses pemotongan daging sapi qurban, bagian-bagian tertentu seperti bagian kaki digantung menggunakan tali. Bagian-bagian tulang yang keras dan sulit untuk dipotong dengan pisau, dipotong dengan alat potong khusus.
Selain menggunakan kapak, bagian tulang yang sangat keras dipotong-potong dengan alat potong listrik untuk mempercepat proses yang biasanya menyita waktu lama ini.
Daging yang sudah dipotong-potong dan diiris-iris menjadi ukuran yang lebih kecil lalu dipersiapkan untuk dibungkus sebanyak daftar orang yang berhak menerima daging qurban tersebut.
Dalam proses pembagian daging qurban untuk warga sekitar, pengurus dan panitia qurban di Majelis Taklim Baitul Afwa Gaperi Bojonggede menggunakan kupon yang sudah dibagikan kepada warga pada malam takbiran.
Selain kepada warga sekitar, Majelis Ta’lim Baitul Afwa Gaperi Bojonggede pun membagi-bagikan bingkisan daging qurban kepada jajaran Polsek Bojonggede, Babinsa, pengurus RW dan RT setempat.
Semoga kegiatan Qurban di Majelis Taklim Baitul Afwa Gaperi Bojonggede ini di tahun-tahun berikutnya bisa lebih baik lagi.
Lokasi Majelis Talim Baitul Afwa Gaperi Bojonggede