Last Updated on Agustus 15, 2017 by Yuri Adrian
Konsorsium Taekwondo Bogor atau yang lebih dikenal dengan KTB, baru saja selesai menyelenggarakan sebuah event akbar tingkat provinsi, yaitu kejuaraan KTB Cup 2017 Se-Jawa Barat. Dari kegiatan tersebut 3 taekwondoin SDN Pengadilan mendapat medali di KTB Cup 2017 dengan rincian 1 medali perak dan 2 medali perunggu.
TRIO SALMA, SALWA & ALIKA
Ketiga taekwondoin tersebut adalah Salma, Salwa dan Alika. Jika, Salma dan Salwa turun atau bertanding di kategori kyorugi, maka Alika adalah satu-satunya taekwondoin dari Unit SDN Pengadilan Kota Bogor yang berlaga di kategori poomsae.
[ Baca juga : Kejuaraan Taekwondo Walikota Cup Kota Bogor 2016 ]
Jika pada Kejuaraan Taekwondo Walikota Cup Kota Bogor 2016, Salma berhasil menjadi pemenang pertama dan mendapatkan medali emas, maka kali ini putri kesayangan Sabeum Nim Boy Siagian tersebut harus puas membawa pulang mendali perunggu.
Begitu pula dengan Salwa, si mungil yang selalu tampil ceria ini mendapatkan medali perunggu karena gagal melaju ke babak final. Di Walikota Cup Kota Bogor 2016 yang lalu, murid kelas 5 ini berhasil menjadi juara kesatu.
Khusus bagi Alika, yang juga tercatat sebagai siswa kelas 5 di SDN Pengadilan Kota Bogor, di kejuaraan kedua yang diikutinya, gadis kecil berkerudung ini berhasil meraih prestasi yang menggembirakan. Medali perak diraihnya di kategori Poomsae.
Yang berbeda kali ini adalah, jika pada kejuaraan sebelumnya Unit Taekwondo SDN Pengadilan Kota Bogor bernaung di bawah Modus Club Kota Bogor, maka pada KTB Cup 2017 unit yang dilatih oleh Sabeum Nim Boy Siagian tersebut bergabung dengan Sipjin Academy.
JUARA UMUM
Pada Kejuaraan Taekwondo KTB Cup 2017 se-Jawa Barat kali ini tuan rumah KTB berhasil keluar sebagai Juara Umum dengan raihan 9 medali emas, 10 perak dan 8 perunggu. Total poin yang didapat oleh KTB adalah 202.
Di urutan selanjutanya adalah tim DTC Cibinong A, Tegar Beriman A kemudian diiukuti oleh Belimbing Depok A. Sementara tim Taekwondo Modus Club (TMC) Kota Bogor, yang diwakili oleh tim A berhasil menjadi juara umum ke-7. Sedangkan tim Sipjin A berada di peringkat 10 dari 64 tim yang berlaga.
